Jika tidak ada kotak pengepakan, masalah berikut akan terjadi:
1. Masalah Kesehatan : Tanpa kemasan yang tepat, makanan rentan terhadap kontaminasi, terutama selama transportasi dan membawa.
2. Keamanan Pangan : Makanan tanpa perlindungan lebih rentan terhadap bakteri dan mikroorganisme lainnya, meningkatkan risiko keamanan pangan.
3. Tidak nyaman untuk dibawa : Tanpa kotak pengepakan, konsumen dapat mengalami ketidaknyamanan saat membawa makanan, terutama makanan cair atau rapuh.
4. Pelestarian Makanan : Tanpa kemasan, umur simpan makanan dapat diperpendek karena lebih rentan terhadap faktor lingkungan, seperti suhu, kelembaban, dll.
5. Citra Merek : Kurangnya kemasan dapat memengaruhi persepsi konsumen tentang merek, karena pengemasan merupakan elemen penting dari identitas merek dan berkomunikasi nilai merek.
6. Pembatasan Pemasaran : Tanpa kemasan, pemasaran dan promosi makanan mungkin terbatas, karena pengemasan dapat digunakan sebagai alat untuk publisitas dan promosi.
7. Pengalaman Pelanggan : Kurangnya kemasan dapat mengurangi pengalaman pelanggan secara keseluruhan, karena pengemasan dapat meningkatkan daya tarik dan kenyamanan produk.
8. Kekhawatiran lingkungan : Meskipun kemasan yang berlebihan dapat menjadi beban bagi lingkungan, kemasan yang tepat dapat mengurangi limbah makanan karena mereka membantu menjaga kesegaran dan kualitas makanan.
9. Undang -undang dan Peraturan : Di beberapa daerah, penjualan makanan mungkin diminta untuk mematuhi peraturan pengemasan khusus untuk memastikan keamanan pangan dan perlindungan konsumen.
10. Masalah Biaya : Meskipun biaya pengemasan dapat dihemat dalam jangka pendek, dalam jangka panjang, itu dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang lebih besar karena penurunan makanan dan kehilangan pelanggan.